samudrafakta.com
Olahraga

Menurut ‘Wenger Law’, Gol Muhammad Ferarri ke Gawang Timnas Uzbekistan U-23 Seharusnya Sah 100 Persen

Arsene Wenger. FOTO: Wikipedia Common
JAKARTA–Arsène Charles Ernest Wenger atau biasa dikenal dengan Arsene Wenger, mantan manajer klub Arsenal (1996-2018) pernah mengusulkan perubahan aturan offside. Jika perubahan aturan ini disahkan, seharusnya gol yang dibuat pemain Timnas Indonesia U-23 Muhammad Ferarri ke gawang Timnas Uzbekistan U-23di semifinal Piala Asia U-23 2024 seharusnya sah 100 persen.

Diketahui, timnas U23 Indonesia sejatinya berhasil mengemas gol melalui sepakan Muhammad Ferarri pada menit ke-61 dalam alaga Semi Final Piala Asia melawan Uzbekistan. Wasit Shen Yinhao kemudian mencoba melakukan tinjauan melalui tayangan Video Assistant Referee (VAR). Setelah mengecek VAR, Shen Yinhao memutuskan untuk menganulir gol Ferarri karena dirinya menilai Ramadhan Sananta telah offside.

Ramadhan Sananta memang sempat menyentuh bola sebelum si kulit bulat jatuh ke kaki Ferarri. Berdasarkan aturan Federasi Asosiasi Sepak Bola Internasional (IFAB) saat ini, seorang pesepakbola dinyatakan offside jika berada lebih dekat ke gawang ketimbang pemain terakhir lawan.

Aturan offside di atas dikritisi Wenger. Pria kelahiran tahun 1949, yang kini menjabat sebagai Kepala Pengembangan Global FIFA ini pernah mengajukan proposal perubahan soal aturan offside. Dalam proposal itu tertulis, seorang pemain dinyatakan offside jika seluruh tubuhnya berada di depan pemain lawan. Jika masih ada bagian tubuh pemain yang beriringan dengan pemain lawan, itu tidak disebut offside.

Andai “Wenger Law” ini diterapkan, drama offside takkan pernah terjadi lagi. Wenger Law ini sejatinya sudah diujicoba di Belanda dan Italia pada akhir tahun 2023. Namun, hingga kini belum ada keputusan resmi dari FIFA apakah aturan ini bakal diterima atau tidak.

Baca Juga :   Shin Tae-yong Sebut Rafael Struick Bisa Bermain, Irak Optimistis Kalahkan Timnas Indonesia U-23

Beda dengan Arsene Wenger, mantan wasit FIFA asal Indonesia, Jimmy Napitupulu, berbicara mengenai alasan gol Muhammad Ferarri dianulir saat timnas U23 Indonesia kalah dari Uzbekistan. Dia menyebut keputusan wasit benar untuk tak mengesahkan gol Muhammad Ferarri. Pasalnya, menurut Jimmy, Ramadhan Sananta sudah lebih dahulu berupaya untuk mengambil bola saat dalam posisi offside.

Artikel Terkait

Leave a Comment