samudrafakta.com
Teknologi

Pengguna Ponsel Android Bondong-bondong Migrasi ke iPhone, Gara-gara Gengsi atau… 

Ilustrasi iPhone. (Dok. SF)
JAKARTA—Pasar telepon seluler (ponsel) tanah air belakangan mengalami peralihan yang cukup signifikan. Pengguna Android berbondong-bondong pindah ke iPhone dalam beberapa tahun terakhir. Fasilitas kredit yang ditawarkan beberapa vendor penyedia Iphone membuat makin banyak user yang ‘hijrah’. Apa yang menjadi alasan mereka pindah iPhone?

Jadi begini. Sebuah laporan dari Consumer Intelligence Research Partners (CIRP) menyebut bahwa selama beberapa tahun terakhir, Apple telah berhasil menarik lebih banyak pangsa pasar Android—utamanya di Asia. Dan faktanya, perusahaan gawai asal Cupertino, AS, itu kini menjual lebih banyak smartphone dibandingkan Samsung.

Menurut laporan CIRP, 13 persen pembeli iPhone adalah orang yang beralih dari Android ke iOS. Angka tersebut turun dibanding tahun 2022, yang waktu itu mencapai 15 persen, di mana itu adalah angka tertinggi migrasi selama lima tahun belakangan. 

Sebagai informasi, menurut laporan CIRP, dalam lima tahun terakhir, persentase pembeli iPhone yang berasal dari pengguna ponsel Android berfluktuasi antara 11 –  15 persen.

Sementara itu, dikutip GizChina, Rabu (6/3/2024), peralihan yang konsisten tersebut kemungkinan disebabkan oleh kompleksitas peralihan ke sistem operasi baru. Termasuk juga terkait transfer data dan adaptasi, terhadap sistem antarmuka pengguna (UI).

Baca Juga :   China Bikin Baterai Tenaga Manusia, Bisa Ditanam dalam Tubuh

Namun, berbeda dengan pengguna iPhone lama yang melakukan upgrade dan sering memilih model terbaru, sebagian besar pengguna Android—sekitar 29 persen—memilih untuk membeli iPhone lawas, seperti iPhone SE 3, 12, atau 13 termasuk versi mini.

Menurut CIRP, salah satu alasan pilihan jatuh terhadap iPhone lawas itu karena perhitungan budget atau dana pengguna Android yang ingin berpaling ke iPhone.

Pengguna yang berpaling ke iPhone, menurut temuan CIRP, sebagian besar berasal dari penggunaan ponsel Android seri mid-range. Karena itulah mereka memilih iPhone seri lama karena pertimbangan pragmatis: harganya lebih terjangkau oleh mereka.  

Di luar pertimbangan anggaran, CIRP juga menyoroti daya tarik ekosistem Apple yang terintegrasi. Fitur-fitur eksklusif, seperti iMessage, FaceTime, dan integrasi aksesoris Apple seperti AirPods, memiliki daya tarik bagi pengguna Android yang berpaling.

Hal ini menunjukkan bahwa para pengguna yang beralih ke iPhone memprioritaskan manfaat ekosistem Apple dibandingkan fitur-fitur canggih yang terdapat pada model terbaru.

Di sisi lain, riset CIRP juga menemukan semacam perbedaan yang menarik dalam kelompok pengguna Android switcher. Kendati sebagian besar konsumen lebih menyukai iPhone model lama, ternyata ada juga sejumlah besar switcher, sekitar 37 persen, yang memilih model Pro atau Pro Max terbaru.

Baca Juga :   Waduh, Orang Indonesia Malas Jalan Kaki!

Hal ini menunjukkan kemungkinan adanya dua segmen berbeda dalam demografi pengguna Android yang beralih ke iPhone. Yang satu memprioritaskan harga dan keterjangkauan, sementara yang lain mencari fitur dan ‘status’ dengan memilih menggunakan seri iPhone premium terbaru.◼︎

Artikel Terkait

Leave a Comment