samudrafakta.com

Riwayat Hubungan Harmonis Antara Nabi Muhammad dengan Kaum Nasrani Ini Perlu Diteladani

Sarjana-sarjana Barat yang meneliti kehidupan Nabi Muhammad Saw. sepakat bahwa sosok Nabi kaum Muslimin ini memiliki sikap toleransi yang sempurna dengan umat Nasrani. Fakta tersebut sebenarnya juga sudah dijelaskan oleh Al-Quran dan berbagai riwayat.

Profesor Ali Musthafa Yaqub, dalam Kerukunan Umat dalam Persfektif Al-Qur’an dan Hadits, mengungkapkan bahwa relasi baik Nabi Muhammad Saw. dengan umat Nasrani telah terbina sejak awal sebelum beliau menjadi rasul.

Sebagaimana kisah sejarah yang juga dipahami oleh umat Muslim, orang Nasrani pertama yang dikenal oleh Nabi Muhammad adalah Waraqah bin Naufal, seorang pendeta Nasrani yang merupakan sepupu dari istri Nabi, Khadijah.

Ketika Muhammad menerima wahyu untuk pertama kalinya, beliau merasa bingung dan khawatir. Khadijah pun mengajak suaminya menemui Waraqah untuk meminta penjelasan.

Waraqah membenarkan apa yang dialami oleh Muhammad dan mengatakan bahwa beliau adalah seorang nabi yang diutus oleh Allah Swt. Waraqah juga mengatakan bahwa dia akan membela jika Muhammad diusir oleh kaumnya.

“Alangkah beruntungnya seandainya aku masih hidup dan masih kuat pada saat kamu diusir oleh kaummu. Seandainya aku masih hidup, maka aku akan membelamu di saat itu,kata Waraqah, dalam pertemuan singkatnya dengan Muhammad dan Khadijah, sebagaimana dicatat oleh Prof. Ali Musthafa Yaqub.

Baca Juga :   Selain Madiun, 3 Lokasi Ini Dicatat sebagai Tempat Pembantaian PKI di Jawa Timur

Peristiwa tersebut menggambarkan bahwa relasi antara Nabi Muhammad dengan umat agama lain, terutama Nasrani, sudah terjalin sejak sebelum beliau diangkat menjadi Nabi, di mana relasi tersebut didasarkan pada rasa saling menghormati dan menghargai.

Relasi harmonis antara Nabi Muhammad dan umat Nasrani lainnya juga terekam dalam momen ketika Nabi memerintahkan kaum Muslim untuk hijrah ke Habasyah—yang sekarang dikenal dengan nama Ethiopia. Ketika itu Habasyah merupakan negara Nasrani yang dipimpin oleh seorang raja yang bijaksana bernama Negus. 

Peristiwa tersebut berlangsung delapan tahun sebelum Nabi Muhammad hijrah ke Madinah. Hijrah tahap pertama ke Habasyah diikuti oleh 16 orang sahabat. Mereka tinggal di sana selama beberapa bulan. Setelah itu, 102 sahabat lainnya menyusul hijrah, termasuk keluarga Nabi Muhammad. Mereka tinggal di Habasyah selama sekitar 8 tahun.

Artikel Terkait

3 comments

Irma Lambe 12 Juni 2024 at 12:42

Hey there

The New Powerful LED Flashlight is The Perfect Flashlight For Any Situation!

The 3,000 Lumens & Adjustable Zoom gives you the wide field of view and brightness other flashlights don’t have.

50% OFF + Free Shipping! Get it Now: https://linterna.cc

Sincerely,

Irma

Reply
Irving Conley 13 Juni 2024 at 19:31

Hi

The New Powerful LED Flashlight is The Perfect Flashlight For Any Situation!

The 3,000 Lumens & Adjustable Zoom gives you the wide field of view and brightness other flashlights don’t have.

50% OFF + Free Shipping! Get it Now: https://linterna.cc

The Best,

Irving

Reply
Gia Maselli 27 Juni 2024 at 05:00

World’s Best Neck Massager Get it Now 50% OFF + Free Shipping!

Wellness Enthusiasts! There has never been a better time to take care of your neck pain!
Our clinical-grade TENS technology will ensure you have neck relief in as little as 20 minutes.

Get Yours: https://hineck.co

Best Wishes,

Gia
Riwayat Hubungan Harmonis Antara Nabi Muhammad dengan Kaum Nasrani Ini Perlu Diteladani – samudrafakta.com

Reply

Leave a Comment