samudrafakta.com

Selain Madiun, 3 Lokasi Ini Dicatat sebagai Tempat Pembantaian PKI di Jawa Timur

Jumhur sejarawan Indonesia mencatat bahwa pada masa Partai Komunis Indonesia (PKI) berjaya, berlangsung banyak sekali pembantaian. Salah satu wilayah yang paling banyak disasar adalah Jawa Timur, terutama di Desa Kresek, Kecamatan Dungus, Kabupaten Madiun.

Masih menurut catatan sejarah resmi, selain di Madiun, masih banyak lokasi yang menjadi titik pembantaian di Jawa Timur, terutama di wilayah Mataraman dan Tapal Kuda. Mulai dari Kediri, Tulungagung, Blitar, hingga Malang Selatan.

Selain wilayah tersebut, ada juga tiga lokasi yang menjadi lokasi pembantaian yang oleh sejarah disepakati dilakukan oleh PKI. Berikut daftarnya:

1. Monumen RM Soerjo

Di Desa Perang Lor, Kecamatan Kedunggalar, Kabupaten Ngawi, terdapat monumen gubernur pertama Jawa Timur, R.M. Soerjo. Monumen ini diresmikan pada 28 Oktober 1975.

Monumen ini berupa tiga patung yang menghadap timur laut. Patung pertama, paling depan, adalah R.M. Soerjo. Di belakangnya ada dua patung polisi, yaitu Kombes Doerjat dan Kompol Soeroko.

Monumen didirikan untuk mengenang kisah kelam yang menimpa tiga orang yang sosoknya diabadikan di sana. Menurut catatan jumhur sejarawan Indonesia, pada November 1948, RM Soerjo, Kombespol Doerjat, dan Kompol Soeroko melakukan perjalanan dari Yogyakarta menuju Madiun. Di tengah perjalanan, ketika sampai di sebuah desa di Kecamatan Keduggalar, rombongan ini dicegat dan dibantai oleh PKI. Kendaraan yang mereka tumpangi juga dibakar.

Baca Juga :   Pesan Penting dari Peci Miring Sukarno

Monumen Soerjo dibangun di lokasi yang menjadi saksi bisu pembakaran mobil yang ditumpangi RM Soerjo. Tugu itu dominan berwarna putih dan setinggi dua meter, yang berbentuk seperti prasasti. Sayangnya, saat ini tulisan pada prasasti itu sudah sulit dibaca.

Ada juga sebuah tugu yang menjadi tanda lokasi penemuan jenazah R.M. Soerjo dan kedua polisi yang dibantai PKI itu di Desa Bangunrejo Lor, Kecamatan Kedunggalar, Ngawi.

2. Cuban Talun

Coban Talun terletak di Dusun Wonorejo, Desa Tulungrejo, Bumiaji, Kota Batu. Dulu, Air Terjun Coban Talun menjadi tempat pembantaian orang-orang yang dituduh PKI di Malang.

PKI dicatat membuang jenazah para korban pembantaian di air terjun Coban Talun. Seiring berjalannya waktu, tempat ini berubah menjadi destinasi wisata.

3. Waduk Karangkates

Waduk Karangkates terletak di Desa Karangkates, Kecamatan Sumberpucung, Kabupaten Malang. Saat ini, waduk tersebut digunakan untuk menangani banjir, menyediakan air irigasi di Kali Brantas, tempat wisata, dan sebagai Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA).

Dulunya Waduk Karangkates menjadi saksi bisu kekejaman PKI di Jawa Timur. Waduk ini menjadi tempat pembuangan jasad korban pembantaian PKI. Para korban dibuang ke aliran sungai yang mengalir masuk ke waduk.

Baca Juga :   Sunan Ampel (2): Menempuh Jalan Dakwah Kreatif

–Foto: Monumen Gubernur Soerjo di Ngawi, Jawa Timur. (Dok. SF)–

(Yadi)

Artikel Terkait

Leave a Comment