samudrafakta.com

Kampanye di Surabaya, Mahfud MD Ingatkan Bahaya Judol dan Pinjol

SURABAYA—Calon wakil presiden (cawapres) nomor urut tiga, Mahfud MD, mengingatkan bahaya judi online (judol) dan pinjaman online (pinjol). Menurut Mahfud, masyarakat yang paling banyak menjadi korban judol sekarang berasal dari kalangan menengah ke bawah. Fakta itu bisa dilihat dari jumlah uang yang dipertaruhkan.

“Sekarang itu judol jaringannya sampe luar negeri. yang jadi korban adalah orang kecil karena dia judinya Rp10.000, Rp 100.000, yang (taruhan) besar itu tidak di judol ini,” kata Mahfud, saat kampanye di warung kopi, di Jl. Ngagel Madya, Gubeng, Surabaya, Rabu (10/1/2024).  

Mahfud mengadakan acara dialog bersama pengunjung saat menggelar kampanye di warung kopi Surabaya. Dia menjawab sejumlah pertanyaan dari warga yang datang.

Mahfud menyebut, berdasarkan data yang dia peroleh, saat ini masyarakat Indonesia yang sudah kecanduan bermain judol telah mencapai 80 juta orang. “Artinya, setiap hari orang Indonesia berjudi online. Orang kecil, tukang becak, sopir, dan sebagainya, uang sedikit ngadu untung di judol,” jelasnya. 

Baca Juga :   Prabowo 'Sat-Set' di Jatim, Wakil Rais 'Am PBNU dan Mantan Ketua PWNU Jawa Timur Disinyalir Mendukungnya

Selain judol, lanjut Mahfud, masyarakat juga diingatkan bahayanya pinjol pada masa sekarang. Apalagi sekarang ini banyak perusahaan yang menawarkan pinjaman. “Orang nipu pinjam (uang) pakai (aplikasi) ini, ada tawaran, ‘Hei mau pinjam uang? Kamu perlu uang enggak? Sebutkan kalau perlu. Iya, perlu pinjam berapa Rp20.000, Rp20 juta,’ (terus) pilih Rp5 juta,” ucapnya.

Padahal, peminjam juga dibebankan untuk membayar bunga saat mencicil utang setiap minggu. Bunga tersebut bisa mencapai ratusan persen dari uang yang dipinjam di awal. 

“Kalau tidak bayar, langsung dibayari oleh perusahaan, (tapi) bunganya naik. Itu sampai ada orang yang hanya pinjam Rp2,5 juta di Semarang, hanya beberapa bulan jadi Rp246 juta. Itu dulu yang kami tangkap,” ujarnya. 

Mahfud mengingatkan agar masyarakat berhati-hati dalam memanfaatkan internet. Sebab, kejahatan seperti judol dan pinjol bertebaran secara bebas di sana. “Hati-hati kadang kala main-main kayak begini nih, online ini, kadang kala menjerat kita. (Dampaknya) banyak yang bunuh diri juga,” kata dia. *

Baca Juga :   Ganjar Minta Data Pertahanan Negara dalam Debat, Jokowi: Tidak Semua Bisa Dibuka 

FOTO: Cawapres nomor urut tiga, Mahfud MD, saat kampanye di warung kopi Surabaya. (Kompas)

Artikel Terkait

Leave a Comment