Salah satu jenis perawatan yang perlu dilakukan pemilik mobil adalah spooring dan balancing. Keduanya berkaitan dengan masalah kestabilan serta kenyamanan dalam berkendara. Namun perlu dipahami, meski pengerjaannya sama-sama berada pada satu sektor, yakni roda, tapi antara spooring dan balancing punya peran yang berbeda. Sudah tahu belum?
Bila masih ada yang beranggapan spooring dan balancing merupakan bentuk perawatan yang sama, tentu itu adalah pemahaman yang keliru. Keduanya memang menangani bagian yang sama, yaitu roda, tetapi fungsi dan penanganannya berbeda.
Spooring berkaitan dengan penyelarasan atau penyesuaian sudut roda mobil. Sementara balancing terkait keseimbangan pada tiap roda.
“Spooring itu proses pelurusan kembali kedudukan empat roda mobil seperti awal, sedangkan balancing menyeimbangkan keempat roda agar putarannya menjadi seimbang,” kata Dealer Technical Support Dept. Head PT Toyota Astra Motor (TAM) Didi Ahadi, beberapa waktu lalu.
Salah satu ciri mobil membutuhkan spooring, kata Didi, adalah ketika posisi setir lurus, kemudian dilepas, mobil berbelok sendiri ke kanan atau ke kiri. Itu artinya terjadi ketidak serasian pada roda.
