samudrafakta.com

Tata Ulang Kabinet dan Orang Lama di Lingkaran Presiden Jokowi

JAKARTA—Presiden Joko Widodo alias Jokowi kembali melakukan reshuffle atau menata ulang kabinetnya pada Rabu Wage, 25 Oktober 2023. Ada kenalan lama yang mendapat posisi strategis. Upaya melengkapi formasi “orang-orang Jokowi” di kabinet?  

Dalam tata ulang kabinet itu, Jokowi melantik menteri, Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD), hingga duta di Istana Negara, Jakarta. Andi Amran Sulaiman dilantik menjadi Menteri Pertanian (Mentan) sisa masa jabatan periode 2019 – 2024, menggantikan Syahrul Yasin Limpo yang sedang diproses Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Amran—yang merupakan Mentan periode 2014-2019—jelas bukan orang baru di jajaran kabinet Presiden Jokowi. 

Bersama Amran, Jokowi mengangkat Wakil KSAD Letjen Agus Subiyanto menjadi KSAD menggantikan Jendral Dudung yang memasuki masa pensiun pada November 2023. Kabarnya, Jendral Dudung bakal ditugaskan menjabat Kepala Badan Intelijen Negara (BIN), menggantikan Budi Gunawan.

Pejabat lainnya yang dilantik Jokowi adalah Sulaiman. Dia diangkat sebagai Duta Besar (Dubes) untuk Argentina merangkap Republik Oriental Uruguay dan Republik Paraguay. Sulaiman menggantikan pejabat sebelumnya, Niniek Kun Naryatie, yang kini menjabat sejak 20 Februari 2018.

Baca Juga :   Makan Siang Politik: Kunci Diplomasi dan Negosiasi yang Biasanya Tidak Gratis

Sebagaimana Amran, KSAD baru Letjen Agus  bukanlah orang baru bagi Presiden Jokowi. Pada tahun 2011, ketika Jokowi masih menjadi Walikota Surakarta atau Solo, Agus menjabat sebagai Komandan Komandi Distrik Militer (Dandim) 0735 Surakarta. Begitu Jokowi menjadi Presiden RI, kariernya ikut naik. Dia pernah ditunjuk sebagai Komandan Pengaman Pasukan Presiden (Paspampres) pada 2020-2021, atau setahun setelah Jokowi dilantik untuk jabatan periode keduanya.  

Masuknya Agus dalam jajaran pejabat strategis negara ini seakan menimbulkan nuansa “strategi” untuk melengkapi formasi “orang-orang Jokowi” dalam Kabinet Indonesia Maju. Sebelum Agus, ada dua pejabat strategis negara yang juga merupakan “kenalan lama” Presiden Jokowi.

Artikel Terkait

Leave a Comment