samudrafakta.com

Peristiwa Kelam yang Membuat Shin Tae-yong Melatih Timnas Indonesia

Pelatih timnas Indonesia U-23 Shin Tae-yong (STY). Laga timnas Indonesia U-23 vs Korea Selatan U-23 pada babak 8 besar Piala Asia merupakan ujian sesungguhnya bagi STY. Foto:tangkapan layar instagram @shintaeyong7777
Shin Tae-yong akan menjalani ujian maha berat saat memimpin timnas Indonesia U-23 melawan Korea Selatan U-23 pada babak 8 besar Piala Asia U-23 2024, Jumat (26/4/2024). Profesionalitasnya sebagai pelatih kepala diuji. Shin Tae-yong akan menghadapi negara tempatnya lahir dan tumbuh sebagai pemain sekaligus pelatih sepak bola.

Pertautan Indonesia dengan Shin Tae-yong bermula pada 2017. Waktu itu, Shin Tae-yong adalah pelatih tim nasional Korea Selatan. Dia berhasil mengantarkan Korea Selatan menjuarai AFF versi Asia Timur dengan mengalahkan Jepang 4-1 di partai final.

Korea Selatan sangat menyanjungnya. Coach Shin lantas membawa Taegeuk Warriors di Piala Dunia 2018 di Rusia. Korea Selatan tergabung dengan Swedia, Meksiko, dan Jerman.  Pada laga pertama, Korsel memberi perlawanan sengit tetapi harus kalah tipis dari Swedia dengan skor 1-0.

Perjuangan Korea Selatan untuk melaju ke putaran kedua kandas di tangan Meksiko. Korsel kalah dengan skor 2-1.  Tetapi coach Shin dan anak asuhnya tak berhenti berjuang untuk memberi menampilkan yang terbaik.  Hal itu ditunjukkan dalam permainan yang sangat menawan kala menghadapi sang juara bertahan Jerman di pertandingan ketiga.

Baca Juga :   Kirim Surat ke AFC, PSSI Protes Kinerja Wasit Nasrullo Kabirov dan Wasit VAR Sivakorn Pu-Udom

Taktik dan strategi coach Shin efektif membuat frustrasi Jerman. Mereka berhasil mengalahkan Jerman dengan skor 2-0. Seluruh dunia seolah dibuat tersenyum karena Korsel mengalahkan Jerman. Rakyat Meksiko menyanjung tinggi Korea Selatan karena memulangkan Jerman dari Rusia.

Meski tidak lolos 16 besar, timnas Korea Selatan dan coach Shin pulang dengan gembira. Mereka telah membuat sejarah baru dengan mengalahkan Jerman untuk pertama kalinya di Piala Dunia. Mereka pun pulang ke Korea dengan perasaan senang dan bahagia. Taegeuk Warriors tak sabar disambut fans di Korea Selatan.

Akan tetapi setibanya di bandara Seoul, keadaan berkata lain. Fans menyambut mereka bukan dengan kegembiraan tetapi dengan caci maki. Sewaktu Timnas Korea Selatan berfoto di depan wartawan, mereka dilempari dengan telur dan dihina-hina. Timnas Korea Selatan tiba di Bandara Internasional Incheon pada Jumat, 28 Juni 2018. waktu setempat.

Sekitar 500 suporter berkumpul untuk menyambut para pemain. Namun bukannya disambut bak pahlawan, Son Heung-Min cs malah dilempari dengan telur busuk. Raut wajah coach Shin seperti dilansir akun Youtube @football universe, saat itu sangat kecewa .

Pemain bintang Tottenham Hotspur Son Heung Min serta beberapa pemain timnas lainnya menangis sedih. Kerja keras dan perjuangan mereka tak dihargai di negeri sendiri. Hal ini yang melandasi keputusan coach Shin untuk mengundurkan diri dari Timnas Korea Selatan. Coach Shin kemudian memutuskan untuk melanjutkan karier kepelatihannya di luar negeri.

Baca Juga :   Link Live Streaming Vietnam Vs Indonesia, Philippe Troussier Trauma Lemparan Jauh Arhan Pratama

Artikel Terkait

Leave a Comment