samudrafakta.com

Thailand Tumbang di Tangan Uzbekistan, Wakil Asia Tenggara Habis di Piala Asia 2023

AL WAKRAH – Wakil Asia Tenggara (ASEAN) habis tersingkir dari Piala Asia 2023. Tim terakhir dari ASEAN yang bermain di Babak 16 Besar adalah Thailand. Tim berjuluk gajah perang harus mengakui keunggulan Uzbekistan dengan skor 2-1 pada laga Babak 16 Besar di Stadion Al Janoub, Al Wakrah, Qatar, Selasa (30/1/2024). Hasil ini membuat Thailand menyusul Indonesia, Malaysia, dan Vietnam, yang lebih dulu tersingkir dari Piala Asia 2023.

Indonesia angkat koper di Babak 16 Besar usai kalah 4-0 lawan Australia, sementara Malaysia dan Vietnam pulang kampung usai gagal melewati fase grup. Kemenangan atas Thailand mengantarkan Uzbekistan ke perempat final. Pada babak delapan besar,  tim asuhan Srecko Katanec akan menghadapi juara bertahan Qatar di Stadion Al Bayt, Sabtu (3/2/2024).

Jalannya Pertandingan

Thailand mengawali permainan dengan sedikit gugup. Uzbekistan secara bertahap mendominasi, menciptakan peluang, saat babak pertama berlangsung kurang dari 10 menit. Oston Urunov bertukar operan dengan Jaloliddin Masharipov untuk menciptakan situasi satu lawan satu dengan kiper Thailand, Patiwat Khammai. Sayang tendangan Urunov melebar dari gawang.

Baca Juga :   Timnas Indonesia Dapat Tenaga Baru, Bek Tengah Wolverhampton Wanderes Resmi Jadi WNI

Pemain klub Navbahor itu memiliki peluang lain dari tepi kotak penalti. Namun upayanya mengalami dua kali pembelokan sebelum melambung di atas mistar gawang. Melansir laman  AFC, sementara tembakan Odiljon Xamrobekov dari dalam kotak penalti masih membentur mistar gawang.

Tekanan gigih Uzbekistan akhirnya membuahkan hasil pada menit ke-37. Diyor Kholmatov, yang tampil sebagai starter untuk pertama kalinya di Piala Asia 2023, mengirimkan umpan ke belakang Theerathon Bunmanthon, untuk dikontrol Azizbek Turgunboev dengan dadanya sebelum menceploskan bola melewati Patiwat.

Pelatih Timnas Thailand, Masatada Ishii memasukkan pemain bintang Supachok Sarachat dan Suphanat Mueanta di awal babak kedua. Pergantian ini membuat permainan Thailand lebih menyerang dibandingkan babak pertama.

Artikel Terkait

Leave a Comment