samudrafakta.com

Kukis Ikonik ‘Diputar, Dijilat, Dicelup’ Dukung LGBTQ, Warganet Ramai-Ramai Serukan Boikot

JAKARTA — Akun instagram terverifikasi milik sebuah produk kue kukis bikin heboh warganet usai produk ternama asal Amerika Serikat ini membuat postingan terbaru yang mendukung lesbian, gay, bisexual, transgender, dan queer atau questioning (LGBTQ) secara terang-terangan.

Dalam postingan yang diunggah pada Selasa 18 Juni 2024 itu terlihat tumpukan Oreo yang dibentuk menyerupai bentuk love dan terlihat ada pelangi seperti lambang kaum LGBTQ.

Dalam unggahan Instagram Oreo bercentang biru tersebut juga dituliskan caption dukungan pada komunitas LGBT. “Happy Pride! OREO is proud to support the LGBTQ+ community year-round and continue our longstanding partnership with @pflag to support their vision of an equitable, inclusive world. (Selamat Kebanggaan! Oreo dengan bangga mendukung komunitas LGBTQ+ sepanjang tahun dan melanjutkan kemitraan terakhir kami dengan @pflag untuk mendukung visi dunia yang adil dan inklusif),” demikian caption postingan tersebut diakhiri emoji hati berwarna ungu.

Dukungan terang-terangan terhadap LGBT itu sontak menuai hujatan warganet. Postingan pada akun centang itu dibanjiri 13 ribu lebih komentar warganet. “Wajib boycot! selain dia support zionis isriwil dia juga terang-terangan support LGBT,” tulis kun @vanian**

“Minuman-minuman yang pakai Oreo jangan beli,” kata @davidsal***. Postingan terbaru Oreo membuat komedian sekaligus konten kreator, Megi Irawan ikut memberikan komentar dan ungkapan niatnya untuk tidak lagi membeli Oreo. “R u serios Oreo? good bye,” komentar akun @megiirawan

Sebagai informasi, sejarah Oreo berawal di tahun 1912. Ketika itu, kue Oreo pertama diproduksi di Pasar Chelsea di Manhattan. Tahun 1923, Oreo mulai mengajari orang cara “memutar, menjilat, dan mencelupkan” bersama-sama.

Tahun 1928, Oreo mendunia dan mulai mengekspor kuenya ke Amerika Tengah dan Latin. Dilansir dari laman resmi oreo.com, tahun 2006 Oreo menjadi kue terlaris Nomor 1 di Tiongkok.

Hari ini, kue Oreo dapat ditemukan di lebih dari 100 negara. Menjadikan misi mereka untuk menghubungkan orang-orang di seluruh dunia dengan cara yang menyenangkan.

Faktanya, dengan lebih dari 40 miliar kue yang diproduksi setiap tahun, jika ditumpuk, jumlah tersebut cukup untuk mengelilingi bumi sebanyak lima kali.

Dalam portal resmi Oreo, mereka meluncurkan kemitraan dengan PFLAG. PFLAG adalah organisasi terbesar di Amerika Serikat yang didedikasikan untuk mendukung, mendidik, dan mengadvokasi kelompok lesbian, gay, biseksual, transgender, dan queer (LGBTQ+) serta orang-orang yang mencintai mereka.

“Bersama-sama kami berkomitmen untuk memberdayakan dan menginspirasi orang tua, keluarga, dan sekutu untuk memberikan dukungan publik yang nyata,” tertulis dalam website oreo.com.

 

Leave a Comment