samudrafakta.com

1,9 Hektare Alas Baluran Terbakar: Hutan yang Penuh Kisah Mistis

Kobaran api yang membakar Alas Baluran, Minggu, 12 Juni 2023 malam. (Antara Foto)
SITUBONDO | SAMUDRA FAKTA–Hutan jati di kawasan Taman Nasional Baluran Kabupaten Situbondo, Jawa Timur, Minggu, 11 Juni 2023 malam, terbakar. Api berhasil dipadamkan oleh petugas setelah hampir dua jam kemudian. Hutan yang sarat kisah mistis.

Menurut Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Situbondo Sruwi Hartanto, cakupan  hutan yang terbakar cukup luas. Data sementara menunjukkan luas lahan yang terbakar sekitar 1,9 hektare.

Taman Nasional Baluran menjadi salah satu destinasi wisata favorit di Jawa Timur. Di balik keindahannya, konon banyak kisah mistis yang beredar di masyarakat. Terlebih di Alas Baluran terdapat mitos yang mengatakan hutan tersebut dilindungi oleh siluman. Berikut kisah mistis Alas Baluran yang beredar di masyarakat:

1. Tidak Boleh Lewat saat Magrib

Ada aturan tidak tertulis di sekitar area Alas Baluran, yakni dilarang melewati hutan tersebut saat sore menjelang Magrib. Saat menjelang Magrib, area Alas Baluran tersebut dibilang menjadi area berbahaya.

Menurut mitos yang berkembang di sekitar Baluran, pada transisi waktu tersebut semua makhluk gaib yang bersemayam di Alas Baluran sering menampakkan diri. Oleh karena itu, para supir bus atau wisatawan sangat tidak dianjurkan untuk melewati Alas Baluran saat Magrib.

Baca Juga :   Fakta-fakta Terkait Gempa 6,4M yang Guncang Daerah Yogyakarta

2. Candi Bang

Di Alas Baluran terdapat petilasan atau makam yang diyakini sebagai tempat bersemayamnya Datuk Syah. Petilasan tersebut dianggap sakral karena Sang Datuk dipercaya sebagai sesepuh yang memiliki kemampuan istimewa semasa hidupnya. Setiap tanggal 1 Suro, masyarakat sekitar selalu melakukan ritual lengkap dengan memberikan sesaji di petilasan Datuk Syah tersebut.

3. Mbah Cungking

Cerita Mbah Cungking merupakan salah satu mitos yang terkenal di Alas Baluran. Sosok tersebut dikenal sebagai seorang pertapa yang sakti mandraguna. Mbah Cungking dianggap sebagai sosok yang penting bagi masyarakat sekitar Alas Baluran karena dialah yang mengajarkan tentang kehidupan dan cara melestarikan hutan. Masyarakat sekitar Alas Baluran yakin jika Mbah Cungking tidak meninggal, tetapi hanya “muksa”, yakni menghilang dari dunia tanpa meninggalkan jasad.

4. Bak Manting

Hampir sama dengan mitos Candi Bang, yang dipercaya sebagai petilasan Datuk Syah, Bak Manting kabarnya merupakan sumber air yang dimanfaatkan Mbah Cungking sebagai tempat mengambil air minum. Masyarakat juga percaya Bak Manting ini merupakan salah satu sumber air yang menjadi bukti keberadaan Mbah Cungking.

Baca Juga :   Depo Pertamina Plumpang Pernah Terbakar pada 2009

Ada kisah mistis Alas Baluran lainnya yang menarik mengenai Bak Manting ini. Menurut masyarakat sekitar, sumber air tersebut dapat menjadikan seseorang awet muda. Oleh karena itu, banyak wisatawan maupun masyarakat lokal yang ingin mengunjungi Bak Manting.

5. Siluman Kera

Alas Baluran juga dipercaya sebagai tempat bersemayamnya siluman kera. Menurut mitos yang berkembang, siluman kera yang menghuni hutan lindung tersebut dipimpin oleh seorang raja kera. Raja kera ini sangat tidak suka jika ada orang yang mengotori atau merusak wilayahnya, seperti membuang sampah sembarangan, buang air kecil di pohon, dan masih banyak lainnya.

(Yadi)
*Keterangan Foto Utama: Kobaran api yang membakar Alas Baluran, Minggu, 12 Juni 2023 malam. (Antara Foto)

Artikel Terkait

Leave a Comment