Kementerian Ketenagakerjaan resmi membuka program magang nasional bergaji setara UMK bagi 20 ribu lulusan baru sarjana dan diploma. Peserta bakalan digaji hingga Rp3,3 juta selama enam bulan.
Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) resmi meluncurkan Program Magang Nasional bagi lulusan baru sarjana dan diploma pada Selasa ini (7/10). Program menargetkan 20.000 peserta dengan bayaran setara Upah Minimum Kabupaten/Kota (UMK) atau hingga Rp3,3 juta per bulan selama enam bulan.
Wakil Menteri Ketenagakerjaan, Afriansyah Noor, mengatakan, program ini merupakan langkah strategis pemerintah dalam memperluas kesempatan kerja bagi fresh graduate.
“Kalau tahap pertama ini berhasil, kita akan tambah kuotanya menjadi 80 ribu orang,” ujarnya, di Kemenko Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Jakarta, Senin (6/10).
Menurut Afriansyah, sebanyak 500 perusahaan di berbagai sektor dan wilayah telah siap menerima peserta magang tahap pertama. Negara akan memberikan insentif kepada perusahaan sesuai ketentuan yang berlaku.
“Peserta disalurkan melalui perusahaan yang siap menerima. Negara menanggung insentif setara UMK selama enam bulan,” tambahnya.
Tahapan dan Jadwal Pendaftaran
Pendaftaran dan pengelolaan program dilakukan secara daring melalui laman maganghub.kemnaker.go.id yang terintegrasi dengan sistem SIAPKerja. Data peserta yang memenuhi syarat akan dipadankan dengan data Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
- 1–7 Oktober 2025: Pendaftaran perusahaan penyelenggara magang.
- 7–12 Oktober 2025: Pendaftaran peserta dan pemilihan lowongan.
- 13–14 Oktober 2025: Seleksi oleh perusahaan dan pengumuman hasil oleh Kemnaker.
- 15 Oktober 2025–15 April 2026: Pelaksanaan magang nasional.
Syarat Peserta
Persyaratan program diatur melalui Permenaker Nomor 8 Tahun 2025 tentang Pedoman Pemberian Bantuan Pemerintah Program Pemagangan Lulusan Perguruan Tinggi. Peserta wajib:
- Warga negara Indonesia dengan NIK yang sah.
- Lulusan sarjana atau diploma maksimal satu tahun sejak tanggal ijazah.
- Berasal dari perguruan tinggi terdaftar di kementerian yang membidangi pendidikan tinggi dan sains-teknologi.
Calon peserta yang lolos validasi dari kementerian/lembaga terkait akan mengikuti proses rekrutmen di perusahaan mitra. Pendaftaran dapat dilakukan melalui SIAPKerja Kemnaker.***






0 Komentar