samudrafakta.com

Lakukan Pertolongan Pertama Ini Jika Anak Keracunan Ciki Ngebul

Belakangan ini ciki ngebul atau ice smoke tengah menjadi sorotan lantaran banyak anak yang mengalami gangguan kesehatan setelah mengonsumsinya, mulai dari kulit melepuh, luka bakar hingga yang lebih parah keracunan.  Camilan viral tersebut lantas dianggap berbahaya. Apabila terjadi keracunan, segera lakukan pertolongan pertama.

Masalah tersebut disebabkan oleh penggunaan nitrogen cair dengan titik beku maksimal pada penganan ciki ngebul. Sedangkan nitrogen cair yang tidak memenuhi standar food grade dan tidak ditangani dengan benar tidak dapat dikonsumsi. Mengingat fenomena ini sedang ramai, maka penting untuk meningkatkan kesadaran terhadap konsumsinya. Salah satu hal yang dapat dilakukan adalah mengetahui pertolongan pertama yang dapat dilakukan apabila ada yang keracunan penganan ini.

Nitrogen cair yang digunakan untuk makanan harus sesuai standar food grade, di mana suhu penyimpanannya harus antara di 50 – 52 derajat. Para pedagang ciki ngebul seharusnya juga mengenakan pakaian tertutup hingga APD saat menangani nitrogen cair untuk dagangan mereka.

Menurut Deputi Bidang Pengawasan Pangan Olahan, Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Rita Endang, para penjual ciki ngebul harus mengikuti standar penanganan nitrogen cair. Rita juga menyebut jika nitrogen cair pada ciki ngebul mestinya tak dikonsumsi langsung, terutama saat saat masih benar-benar dingin. Biasanya titik beku nitrogen cair ada di minus 200 derajat celcius. Nah, konsumen yang ingin menikmati jajanan ini harus menunggu hingga titik bekunya berkurang.

Baca Juga :   Mengenang Perjalanan Karir Mantan Ratu Bulu Tangkis Indonesia Susi Susanti

Cara untuk mengetahui bahwa titik beku nitrogen cair sudah hilang adalah ketika asapnya hilang. Kata Rita, jika ciki ngebul dimakan saat keadaan dingin dan berasap, camilan tersebut menjadi makanan tidak sehat dan berbahaya. “Nitrogen dingin dan berasap dapat membahayakan tubuh,” katanya. Kondisi tersebut bisa menyebabkan serangan asma berat hingga kerusakan lambung parah.

Dan apabila terlanjur terjadi keracunan, dokter spesialis anak Rumah Sakit Hermina, Jatinegara, Angga Wirahmadi—sebagaimana dilansir dari Hallodoc—menerangkan, ada pertolongan pertama yang perlu dilakukan agar keracunan—atau gejala apapun yang timbul– tidak semakin parah. “Sangat penting melakukan pertolongan pertama, terutama sebelum paramedis datang,” kata Angga,.

Berikut adalah beberapa langkah pertolongan pertama yang dapat dilakukan:

  1. Rendam dengan Air Hangat

Cara pertama yang dapat dilakukan adalah merendam kulit dengan air hangat. Hal ini dapat dilakukan apabila nitrogen cair dari ciki ngebul mengenai kulit. Penting untuk melakukannya agar kulit tidak melepuh atau terbakar akibat suhu nitrogen cair yang terlampau dingin. Pastikan juga anak segera berhenti mengonsumsi ciki ngebul setelahnya.

  1. Berikan Minum Air Putih
Baca Juga :   Jajanan Chiki Ngebul Makan Korban, Seperti Ini Bahayanya Bagi Anak-anak

Pertolongan selanjutnya adalah memberikan minum air putih kepada anak yang mengalami keracunan nitrogen. Namun, jangan diberikan susu. Sebab, susu dapat menyebabkan tekanan pada lambung.

  1. Jangan Paksa Anak untuk Muntah

Hal penting lainnya adalah tidak memaksakan anak yang keracunan ciki ngebul untuk memuntahkan makanan tersebut. Sebab, hal itu dapat membahayakan kondisi anak. Sebaiknya tunggu bantuan paramedis, atau segera bawalah anak ke Unit Gawat Darurat rumah sakit terdekat.

Itulah pertolongan pertama yang dapat dilakukan pada keracunan ciki ngebul. Mewaspadai makanan yang mungkin berbahaya bagi kesehatan tubuh memang penting, namun pastikan juga untuk menerapkan pola hidup sehat lain, seperti rutin memeriksakan kondisi tubuh.

(Farhan)

 

Artikel Terkait

Leave a Comment