SOLO — Laga semifinal Piala Dunia U-17 2023 menjadi ajang bagi dua pemain Argentina menambah pundi-pundi gol. Gelandang serang Claudio Echeverri, dan striker Agustin Ruberto sudah mengantongi 5 gol pada turnamen yang digelar di Indonesia. Dua pemain ini yang berada terdepan dalam perebutan sepatu emas.
Dalam daftar pemain yang mencetak 4 gol ada Rento Takaoka (Jepang); Amirbek Saidov (Uzbekistan), dan Kaua Elias (Brasil). Empat pemain ini kemungkinan besar gagal merebut sepatu emas. Pasalnya, empat timnas tersebut sudah gagal di babak 16 besar. Dengan demikian yang masih berpotensi adalah pemain dari timnas yang berlaga di semifinal.
Yang berpotensi mengejar Echeverri dan Ruberto hanya empat orang. Dua dari Mali dan sisanya dari Prancis dan Jerman. Kenapa? Empat pemain ini sudah mencetak 3 gol dan masih berkesempatan menambah gol pada laga semifinal, Selasa (27/11/2023).
Keempat pemain yang sudah mencetak 3 gol adalah Mamadou Doumbia dan Mahamoud Barry dari Mali; Joan Tincres (Prancis), serta Max Moerstedt, dari Jerman. Bila ingin mendapat sepatu emas, keempat pemain harus mencetak lebih dari 4 gol di laga semifinal maupun final.
Dalam sejarahnya, sepatu emas Piala Dunia U-17 pernah diraih pemain-pemain yang moncer di level senior. Sebut saja gelandang serang Spanyol, Cesc Fabregas. Pemain yang pernah membela Arsenal, Chelsea dan Barcelona pernah meraih sepatu emas pada tahun 2003.
Yang relatif baru adalah Victor Osimhen dari Nigeria. Striker Napoli tersebut meraih sepatu emas pada 2015. Siapa yang akan meraih sepatu emas di Indonesia? Piala Dunia U-17 tinggal dua babak lagi yakni semifinal dan final. Mari kita simak bersama-sama.
