LUMAJANG – Minibus Elf ditabrak KA Probowangi di pelintasan KM 137+9 Stasiun Randuagung-Klakah Lumajang menewaskan 11 orang. Salah satu fakta paling memilukan, rombongan ini pulang acara reuni SMA.
Sebagaimana diketahui, peristiwa tragis ini terjadi pada Ahad malam, 19 November 2023. Detik-detik setelah kecelakaan sempat terekam video amatir warga dan beredar luas di media sosial. Pada rekaman itu, warga memperlihatkan kondisi minibus yang rinsek dan beberapa korben tergeletak.
Berikut fakta-fakta Terkait Elf yang ditabrak KA Probowangi di Lumajang hingga tewaskan 11 orang, seperti dikutip dari berbagai sumber:
1. Kecelakaan di Pelintasan Tanpa Palang Pintu
Kecelakaan maut tersebut terjadi di KM 138+0 Petak Jalan Randuagung (Rda), Desa Ranu Pakis, Kecamatan Klakah, Minggu (19/11) malam sekitar pukul 19.53 WIB.
Kecelakaan maut terjadi di perlintasan KA resmi tanpa palang pintu yang tidak dijaga oleh petugas. Kondisi minibus Elf tersebut ringsek usai ditabrak KA Probowangi jurusan Banyuwangi Baru – Surabaya Gubeng.
2. Elf Angkut 15 Orang dengan Sopir
Kapolres Lumajang AKBP Boy Jeckson Situmorang mengatakan, minibus membawa 15 orang dengan sopir. Sebanyak 11 orang tewas di lokasi dan empat lainnya luka-luka.
“Jumlah korban tewas yang sudah teridentifikasi sebanyak 11 orang. Sedangkan 4 orang luka berat. Untuk korban tewas saat ini sudah dievakuasi di RSUD Dr Haryoto Lumajang,” katanya.
3. Hendak Pulang usai Acara Reuni SMA di Banyuwangi
Elf yang ditabrak KA Probowangi di Lumajang mengangkut rombongan reuni SMA. Mereka hendak pulang dari Banyuwangi usai acara reuni digelar.
“Mereka itu dari Banyuwangi mau pulang. Acara reuni. Itu bukan keluarga, teman SMA,” ucap salah satu keluarga korban, Gufron, Senin (20/11).
4. KA Probowangi sempat Berhenti
KA Probowangi sempat berhenti selama 13 menit usai menabrak elf. Kondisi kereta juga dicek.
“Izin berhenti luar biasa di KM 137+600 petak Jl. Randuagung-Klakah. Berhenti luar biasa pukul 19.53 – 20.06 WIB, atau selama 13 menit,” kata Pelaksana Harian Manager Hukum dan Humas KAI Daop 9 Jember, Anwar Yuli Prastyo.
5. Saksi Mata Cium Bau Gosong
Salah satu penumpang KA Probowangi, Angga (24), mengaku sempat mencium aroma gosong usai kereta yang ditumpanginya menabrak kendaraan elf.
“Di kereta ramai pada bingung, pertama itu bau-bau gosong saya kira mungkin dari mesin keretanya,” kata Angga.
Saat kejadian, petugas kereta api tidak memberikan informasi kalau KA Probowangi telah mengalami insiden. Namun, Angga sempat merasakan getaran kencang saat kereta yang ditumpanginya menabrak elf.–mg03–
FOTO: Kondisi elf sesuai ditabrak KA Probowangi.(mg03)
