samudrafakta.com

Tim Saber Pungli Kota Madiun Awasi Dunia Pendidikan

MADIUN—Tim Saber Pungli Kota Madiun menggelar sosialisasi untuk kepala sekolah jenjang SD hingga SMA sederajat di Kota Madiun pada Selasa (21/11/2023) untuk mencegah terjadinya pungutanliar atau pungli yang bisa terjadi di lingkungan pendidikan.

Wakapolresta Madiun sekaligus Ketua Satgas Saber Pungli Kota Madiun Kompol Hery Dian mengatakan, sosialisas ini memberikan penekanan terkait pungli yang bisa timbul di lingkup pendidikan.

“Kita berharap sekolah memiliki budaya antikorupsi, antigratifikasi, dan antipungli ke depannya, intuk itu kita adakan sosialisasi ini,” ujarnya.

“Berbagai pembahasan mengemuka terkait pencegahan anti pungli itu. Salah satu yang menjadi pembahasan yakni terkait adanya acara pensi (pentas seni) dan study tour,” imbuhnya. Pada umumnya, menurut Hery dua acara itu biasanya sekolah mengadakan pungutan tambahan kepada siswa. Biasanya alasannya adalah agar acara pensi—yang umumnya diadakan memperingati hari ulang tahun sekolah—dan study tour bisa berlangsung dengan meriah.  

“Apabila pungutan dilakukan sesuai aturan yang legal, dan sesuai ketentuan perda atau kesepakatan komite, maka diperbolehkan. Namun, jika sudah melenceng jauh di luar aturan, sebaiknya tidak dilanjutkan,” Hery memperingatkan.

Baca Juga :   Hati-Hati Terjebak Rayuan “Like” dan “Subscribe”

“Imbauan kami, kegiatan seperti perayaan HUT sekolah dan studi tour dikembalikan ke tujuan pendidikan itu sendiri,” pungkasnya.

Artikel Terkait

Leave a Comment