samudrafakta.com

Menunggu Hentakan Mahfud MD Soal Rp349 Triliun di Komisi III DPR RI

JAKARTA | SAMUDRA FAKTA—Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD menyatakan “siap tarung” dengan Komisi III DPR RI terkait perputaran uang senilai Rp349 triliun di lingkungan Kementerian Keuangan (Kemenkeu). Dia berharap anggota Komisi Hukum DPR yang lantang terkait transaksi janggal Rp349 triliun hadir di rapat bersama pekan ini. Rencananya rapat bakal digelar Rabu, 29 Maret 2023.

Bismillah. Mudah”an Komisi III tdk maju mundur lagi mengundang sy, Menko Polhukam/Ketua KNK-pp-TPPU. Sy sdh siap hadir. Sy tantang Sdr. Benny K. Harman jg hadir dan tdk beralasan ada tugas lain. Bgt jg Sdr Arteria dan Sdr. Arsul Sani. Jgn cari alasan absen,” demikian cuitan Mahfud MD dalam akun Twitter-nya, diunggah Minggu, 26 Maret 2023.

Anggota Komisi III DPR RI Fraksi Demokrat Benny Kabur Harman yang cukup keras terhadap Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) pada rapat Selasa, 21 Maret 2023 lalu, menyatakan akan hadir rapat bersama Mahfud. “Pasti lah saya hadir,” kata Benny kepada wartawan, Sabtu, 25 Maret 2023.

Baca Juga :   Muncul Wacana Penyelesaian Damai untuk AG, Mungkinkah Terjadi?

Benny bakal menyambut Mahfud di Komisi III DPR dengan tangan terbuka dan gembira. Benny ingin Ketua Komite TPPU itu berani membongkar pihak-pihak yang terlibat transaksi janggal Rp 349 triliun.

“Saya menyambut dengan penuh sukacita dan kegembiraan penuh rencana dari Prof. Mahfud dalam kapasitasnya sebagai Menko atau ketua komite untuk bicara kepada rakyat melalui Komisi III tentang dana illegal yang terpendam di Kemenkeu itu harus dengan berani dia bongkar,” ujarnya.

Mahfud Md sebelumnya menyatakan siap menghadiri rapat dengar pendapat umum bersama Komisi III DPR RI untuk membahas soal transaksi janggal Rp 349 triliun yang melibatkan Kementerian Keuangan pada Rabu (29/3) pekan ini.

Mahfud juga menanggapi santai rencana Koordinator MAKI Boyamin Saiman melaporkan PPATK ke Bareskrim Polri. “Ya enggak apa-apa (MAKI mau laporkan PPATK ke Bareskrim Polri), nanti kan hari Rabu saya diundang ke sana (DPR),” kata Mahfud MD kepada wartawan, di Hotel Royal Kuningan, Jakarta Selatan, Sabtu 25 Maret 2023.

Mahfud berharap pihak yang bersuara lantang terkait heboh transaksi janggal Rp349 triliun itu juga menghadiri rapat tersebut. Menurutnya, rapat itu bakal menjadi batu uji. “Uji logika dan uji kesetaraan juga. Jangan dibilang pemerintah itu bawahan DPR, bukan,” kata Mahfud.

Baca Juga :   PPATK Sebut Transaksi Mencurigakan Terkait Pemilu Meningkat Lebih dari 100 Persen

“Pokoknya Rabu saya datang, kemarin yang ngomong-ngomong agak keras itu supaya datang juga, biar imbang,” tegasnya.

(Toni)

Artikel Terkait

Leave a Comment