samudrafakta.com

Duel Denmark vs Inggris di Piala Eropa 2024 Berakhir Imbang; Persaingan di Grup C Sengit hingga Pertandingan Ketiga

Hjulmand merayakan gol Denmaark pada menit ke-34. Foto:SS UEFA

 FRANKFURT am MAIN — Laga Denmark vs Inggris di pertandingan kedua babak penyisihan Grup C Piala Eropa 2024 di Frankfurt Arena, Jumat (21/6/2024) dini hari (WIB), berakhir dengan skor 1-1. Hasil ini membuat persaingan di Grup C semakin ketat. Sebab, kelolosan Inggris, Denmark, Slovenia, dan Serbia, ke babak 16 besar ditentukan pada pertandingan ketiga pada 25 Juni 2024 mendatang.

Inggris mencetak gol melalui Hary Kane pada menit 18, sementara balasan dari Denmark dicetak oleh Morten Hjulmand pada menit ke 34. Inggris untuk sementara memimpin grup C Piala Eropa 2024 dengan 4 poin dari satu kemenangan melawan Serbia dan draw melawan Denmark. Di posisi kedua, Denmark mengantongi dua poin berkat main draw dua kali.

Inggris belum sepenuhnya bisa lolos ke fase 16 besar Piala Eropa 2024. Nasib The Three Lions bakal ditentukan saat Inggris vs Slovenia yang digelar di Stadion Cologne pada Selasa (25/6/2024). Sementara Denmark juga akan mati-matian agar lolos ke 16 besar. Mereka harus berhadapan dengan  Serbia di Munich pada hari yang sama.

Baca Juga :   Supersub Conceicao Bawa Portugal Menang 2-1 Atas Republik Ceko

Dilansir laman UEFA, pertandingan dimulai dengan tendangan cepat Pierre-Emile Højbjerg yang memberikan petunjuk awal akan pertandingan yang sengit. Namun, Inggris mampu mengontrol permainan dengan penguasaan bola yang baik dan membangun tekanan pada pertahanan Denmark. Harry Kane sukses membuka keunggulan setelah menerima umpan silang yang baik dari rekan setimnya, menunjukkan kelasnya sebagai penyerang utama.

Denmark tak gentar dan mulai meningkatkan intensitas permainan mereka. Morten Hjulmand mencatatkan gol indahnya untuk menyamakan kedudukan, memanfaatkan ruang yang ada untuk melepaskan tembakan akurat ke pojok gawang Inggris.

Babak kedua menjadi milik Denmark, yang mengendalikan penguasaan bola dan menciptakan lebih banyak peluang. Namun, usaha keras Phil Foden hampir saja membuahkan hasil jika tidak mengenai tiang gawang. Inggris tetap berbahaya meskipun melakukan beberapa pergantian pemain, termasuk Ollie Watkins yang hampir mencetak gol setelah masuk sebagai pemain pengganti.

Statistik mencerminkan permainan yang ketat antara kedua tim. Inggris tetap tidak terkalahkan dalam 13 pertandingan terakhir mereka di fase grup Piala Eropa, sementara Denmark hanya kalah satu kali dalam 14 pertandingan internasional terakhir mereka.

Baca Juga :   Dua Gol Lukaku Dianulir VAR, Belgia Kalah Lawan Slowakia 0-1

Pierre-Emile Højbjerg, gelandang Denmark, mengapresiasi dukungan luar biasa dari para suporter dan kedisiplinan tim dalam menghadapi bintang-bintang Inggris. Højbjerg menegaskan bahwa persiapan matang dan kedisiplinan taktis adalah kunci sukses Denmark dalam laga ini.

Dalam konferensi pers pascapertandingan, Højbjerg menyatakan kebanggaannya terhadap semangat dan konsistensi timnya, yang mampu menahan tekanan dari Inggris. Dia juga menggarisbawahi pentingnya pertandingan mendatang melawan Serbia sebagai langkah krusial untuk meraih tiket ke babak 16 besar.

Kasper Hjulmand, pelatih Denmark, menyatakan, “Saya tidak kecewa dengan hasilnya, tapi kami bermain seperti Denmark seharusnya. Ini kami, dengan semangat dan gairah.” Dia menambahkan, “Kami bermain bagus dan merasa bisa menang. Lawan Inggris, kami tampil penuh semangat dan ekspresi selama 90 menit.”

Gareth Southgate, pelatih Inggris, mengakui kesulitan timnya menguasai permainan, menggambarkan penampilan mereka sebagai kecemasan. “Kami perlu menganalisis kedua pertandingan dengan mendalam untuk menemukan solusi atas masalah yang kami hadapi,” katanya. Southgate menekankan perlunya peningkatan untuk melangkah lebih jauh di turnamen ini.

Baca Juga :   Havertz dan Musiala Antar Jerman Lolos ke Perempat Final Piala Eropa 2024!

Kyle Walker, pemain bertahan Inggris, mengomentari pertandingan tersebut, “Ini sepak bola turnamen dan Denmark adalah tim yang bagus. Meskipun kami di puncak grup, gol mereka dari luar kotak penalti layak diapresiasi.

SusunanPemain

Denmark: Schmeichel; Andersen, Christensen, Vestergaard; Kristiansen (Bah 57), Hjulmand (Nørgaard 82), Højbjerg, Mæhle; Eriksen (Skov Olsen 82); Højlund (Poulsen 67), Wind (Damsgaard 57).

  • Pelatih: Kasper Hjulmand

Inggris: Pickford; Walker, Stones, Guéhi, Trippier; Alexander-Arnold (Gallagher 54), Rice; Saka (Eze 70), Bellingham, Foden (Bowen 69); Kane (Watkins 69)

  • Pelatih: Gareth Soutgate

 

Artikel Terkait

Leave a Comment