Presiden akan bergabung dengan lebih dari 20 pemimpin dunia untuk membahas masa depan Gaza dan perdamaian Timur Tengah.
Presiden Prabowo Subianto dijadwalkan menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Perdamaian Gaza di Sharm el-Sheikh, Mesir, Senin (14/10) waktu setempat. Pertemuan internasional itu akan dipimpin bersama oleh Presiden Mesir Abdel Fattah al-Sisi dan Presiden Amerika Serikat Donald Trump.
Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi mengatakan undangan KTT datang mendadak, namun Presiden memutuskan untuk hadir karena menilai pentingnya pertemuan tersebut bagi upaya perdamaian global.
“Bapak Presiden memutuskan untuk menghadiri undangan tersebut sebagai bentuk menjaga hubungan baik dan bagian dari ikhtiar kita mendorong perdamaian, terutama di Gaza,” ujar Prasetyo usai rapat koordinasi kabinet di Jakarta, Ahad (13/10).
KTT Gaza akan dihadiri lebih dari 20 pemimpin dunia, termasuk Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan, Emir Qatar Sheikh Tamim bin Hamad Al Thani, Putra Mahkota Saudi Mohammed bin Salman, dan Sekjen PBB Antonio Guterres. Fokus utama agenda ialah memperkuat gencatan senjata antara Israel dan Hamas serta membangun mekanisme perdamaian yang berkelanjutan di kawasan Timur Tengah.
Prasetyo menambahkan, Presiden Prabowo akan berangkat dari Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta, sekitar pukul 23.30 WIB bersama Menteri Luar Negeri Sugiono dan Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya.
Sebelumnya, Presiden AS Donald Trump memuji Indonesia dan sejumlah negara Arab atas peran penting mereka dalam tercapainya gencatan senjata Gaza beberapa hari lalu. “Indonesia adalah negara yang fantastis,” ujar Trump dalam pernyataan resminya di Washington.***