Apple diperkirakan akan menaikkan harga iPhone 17, kendati CEO Tim Cook berhasil melobi Donald Trump agar produk iPhone tidak terdampak tarif dagang. Analis Wall Street memproyeksikan kenaikan sekitar USD50.
__________
CEO Apple Tim Cook mendapat pujian karena mampu menghindarkan iPhone dari dampak kebijakan tarif perdagangan Presiden AS Donald Trump. Namun, analis memperkirakan harga iPhone 17 tetap naik.
Cook sebelumnya menjanjikan tambahan investasi USD100 miliar di AS dan memberikan plakat emas 24 karat kepada Trump pada awal Agustus 2025. Sebagai imbalannya, Trump menyatakan Apple bebas dari tarif cip—yang harganya bisa melonjak dua kali lipat.
Meski begitu, analis CounterPoint Jeff Fieldhack mengatakan, ada banyak spekulasi terkait kenaikan harga iPhone baru. “Banyak perbincangan tentang: Apakah harga iPhone akan naik?” ujarnya, dikutip Sabtu, 6 September 2025.
Analis Jeffries, Edison Lee, memperkirakan iPhone 17 akan naik USD50 dari harga rata-rata model sebelumnya. Sementara analis Goldman Sachs menilai kecenderungan Apple menjual model dengan harga lebih tinggi akan mendorong kenaikan rata-rata harga jual perangkat.
Apple diperkirakan meluncurkan empat model iPhone 17 bulan ini. Tahun lalu, harga iPhone 16 standar dijual USD829, iPhone 16 Plus USD899, iPhone 16 Pro USD999, dan iPhone 16 Pro Max USD1.199.
Menurut analis, Apple kemungkinan mengganti model Plus dengan perangkat lebih ramping—yang diprediksi berbanderol sekitar USD899. Meski begitu, harganya bisa lebih tinggi, meski tetap di bawah Galaxy Edge tipis Samsung yang dipatok USD1.099.
Sejak Februari 2025, Apple menanggung biaya tarif hingga USD800 juta akibat kebijakan Trump, dan memperkirakan biaya bisa naik ke USD1,1 miliar kuartal ini.
Setelah menanggung beban selama berbulan-bulan, analis memperkirakan Apple akhirnya akan mengalihkan biaya tarif tersebut kepada konsumen lewat harga iPhone 17.***
