Tim Iris dan Ichiro ITS mengharumkan nama Indonesia lewat sederet kemenangan di FIRA Roboworld Cup 2025.
__________
Prestasi membanggakan kembali ditorehkan Tim Robotika Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS). Mereka sukses membawa pulang sederet gelar juara pada ajang Federation of International Robot Association (FIRA) Roboworld Cup 2025 di Exco, Daegu, Korea Selatan, 11–15 Agustus 2025.
Koordinator Tim Robotika ITS, Muhtadin ST MT, menjelaskan FIRA adalah organisasi nirlaba yang membuka ruang bagi anak muda untuk memajukan industri robotika dunia. “Ajang ini jadi wadah penting bagi peneliti untuk bertukar ide dan masukan dalam mengembangkan robot,” ujarnya, Rabu, 20 Agustus 2025.
ITS menurunkan dua tim andalan, Iris dan Ichiro. Mereka berkompetisi dalam tiga kategori: autonomous car, humanoid adult size, dan humanoid kid size.
Di kategori autonomous car, Tim Iris tampil dominan. Mereka meraih juara 1 Autonomous Car Challenge Physic Pro, juara 1 kategori Race, dan juara 2 kategori Urban. Teknologi yang digunakan memadukan robot RAISA dan i-Car dengan penyesuaian terbaru.
Tak kalah impresif, Tim Ichiro di kategori humanoid adult size menyapu bersih podium. Mereka meraih juara 1 United Challenge, juara 1 Hurocup All-round, serta juara 1 untuk kategori Manipulation, Hybrid, dan Mobility.
Sementara di kategori humanoid kid size, dua tim dari Ichiro juga panen prestasi. Mereka mengantongi juara 2 dan 3 Hurocup Kid Size All-round, juara 2 dan 3 kategori Manipulation, serta sederet podium di kategori Hybrid dan Mobility.
Muhtadin menegaskan, capaian itu hasil riset panjang sejak Februari 2025. Mulai dari pengiriman paper ilmiah, uji coba mekanik, hingga penyempurnaan software. “Kami banyak tambahkan image processing agar robot lebih adaptif dengan kondisi di lapangan,” jelasnya.
Untuk kategori autonomous car, Tim Iris merancang sistem robot semirip mungkin dengan kendaraan asli. Mekaniknya dibuat kompleks agar lincah bermanuver, sementara baterainya didesain sederhana agar mudah diganti.
“Pencapaian ini buah dari kegigihan mahasiswa dalam mengembangkan ide mereka di bidang robotika,” kata Muhtadin penuh bangga.***