Surabaya Masuk 10 Besar Destinasi Favorit Asia untuk Liburan Singkat—Apa Pertimbangannya?

Kota Tua adalah salah satu destinasi wisata favorit di Kota Surabaya. | Dok. Istimewa
Surabaya masuk 10 besar destinasi liburan terfavorit di Asia versi Agoda. Kota ini kini jadi pilihan utama untuk healing kilat, bersaing dengan Seoul, Pattaya, hingga Kuala Lumpur.

__________

Dalam lanskap pariwisata Asia yang kian dinamis, nama Surabaya mungkin bukan yang pertama muncul di benak para pelancong. Namun, siapa sangka, kota pahlawan ini berhasil menyelip masuk ke jajaran 10 besar destinasi liburan singkat (micro-travel) paling favorit di Asia versi platform perjalanan digital Agoda.

Di antara gemerlap kota-kota wisata seperti Kuala Lumpur, Seoul, hingga Jeju, Surabaya menunjukkan daya tariknya tersendiri. Meski berada di posisi kesepuluh, kehadirannya dalam daftar ini menegaskan bahwa Surabaya bukan sekadar kota industri, melainkan destinasi yang mulai dilirik para pencari jeda singkat dari rutinitas.

Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi, menyambut kabar ini dengan optimisme. Ia menyebut bahwa Pemerintah Kota Surabaya memang tengah serius menggarap sektor pariwisata—mulai dari revitalisasi Kota Lama, pembangunan area offroad untuk wisata petualangan, hingga penataan trotoar dan parkir agar kota terasa lebih nyaman bagi pejalan kaki dan wisatawan.

Bacaan Lainnya

“Kita menata Surabaya agar makin ramah bagi wisatawan. Semua aspek diperhatikan—keindahan kota, kenyamanan jalan, sampai larangan berjualan di pedestrian. Tujuannya satu: membuat orang betah berlibur di Surabaya,” ujar Eri, Jumat, 4 Juli 2025.

Tak sekadar estetika, Eri menegaskan bahwa pembangunan sektor pariwisata adalah strategi untuk menggairahkan ekonomi lokal. Wisatawan yang datang tak hanya menikmati kota, tapi juga menjadi roda penggerak bagi hotel, restoran, dan berbagai usaha kecil di sekitarnya. Dan dari sana, pendapatan asli daerah bisa meningkat—yang pada akhirnya digunakan untuk pembiayaan pendidikan, layanan kesehatan, hingga program sosial lainnya.

“Semakin nyaman kota ini, semakin banyak yang datang. Dan ketika mereka datang, ekonomi kita bergerak,” tuturnya.

Dengan semangat yang terus dikobarkan untuk menjadikan Surabaya kota destinasi unggulan, bukan tidak mungkin beberapa tahun ke depan, Surabaya akan naik peringkat—dan bukan lagi sekadar kejutan dalam daftar, melainkan tujuan utama dalam agenda para pelancong Asia.***

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *