JAKARTA| SAMUDRA FAKTA—Presenter kondang Indra Bekti kini tengah dirawat di rumah sakit Abdi Waluyo, Jakarta Pusat, akibat pecah pembuluh darah. Ia dinyatakan mengalami pendarahan pada otaknya.
Pendarahan otak terjadi karena pecahnya pembuluh darah arteri di otak, yang mengakibatkan pendarahan lokal di jaringan sekitarnya dan matinya sel-sel otak. Orang yang mengalami pendarahan otak ini mengalami gejala mirip stroke, seperti kelemahan pada salah satu sisi tubuh, kesulitan berbicara, atau mati rasa.
Pendarahan otak adalah sebuah kondisi medis serius sehingga harus segera ditangani dokter di rumah sakit. Dan kasus ini bukan hanya kali ini terjadi di kalangan selebritis Tanah Air. Beberapa pesohor juga pernah mengalami pendarahan otak dan sampai dioperasi selama berjam-jam. Ada yang bisa pulih, ada yang tidak bisa diselamatkan. Inilah deretan artis itu:
1. Tukul Arwana
Presenter sekaligus komedian Tukul Arwana pada Rabu, 22 September 2021 harus dilarikan ke Rumah Sakit Pusat Otak Nasional (PON) di Cawang. Hal ini karena Tukul mengalami pendarahan otak sehingga membuat dirinya tak sadarkan diri.
Pada awalnya Tukul mengeluh sakit kepala dan pusing sebelum di bawa ke rumah sakit. Akibatnya, dia harus menjalani serangkaian operasi pendarahan otak. Setelah proses operasi tersebut, kini Tukul Arwana harus beristirahat total guna memulihkan kondisinya.
2. Dylan Carr
Aktor tampan Dylan Carr sempat mengalami pendarahan otak setelah terlibat kecelakaan mobil di ruas tol Jakarta Outer Ring Road KM 35 arah Cikunir. Kecelakaan yang dialami sang aktor terjadi pada bulan November 2019 lalu.
Akibat kecelakaan tersebut, Dylan Carr pun harus menjalani operasi selama 4 jam dan menjalani perawatan intensif. Beruntung, kondisi Dylan Carr pun bisa berangsur pulih seperti sediakala usai menjalani sejumlah perawatan.
3. Henry Boomerang
Musisi rock Hubert Henry Limahelu atau yang lebih dikenal dengan sebutan Henry Boomerang mengalami stroke usai pembuluh darahnya pecah. Karena sakit yang dialami itu, akibatnya nyawa sang musisi Henry Boomerang tidak tertolong.